Biasakan 12 Amalan ini, Niscaya Malaikat Mendoakan Kita agar Memperoleh Kebaikan
Biasakan 12 Amalan ini, Niscaya Malaikat
Mendoakan Kita agar Memperoleh Kebaikan
(Oleh
: Dr.H.Sukarmawan,M.Pd.)
Sebagai
seorang Muslim tentunya kita mahfum bahwa Malaikat adalah makhluk Allah yang
sangat patuh dalam menjalankan semua perintah-Nya. Sebagai umat Muslim, kita
wajib beriman dan mengakui keberadaan para malaikat Allah swt. Para malaikat masing-masing
diberi tugas oleh Allah swt. Ada yang bertugas memberikan rezeki, mencatat amal
baik dan buruk, hingga mendoakan orang-orang Muslim yang melakukan amalan
tertentu. Mendapat doa yang baik dari malaikat tentu saja menjadi sebuah
keberuntungan tersendiri bagi seorang Mukmin. Berikut ini ada 12 amalan yang
jika kita lakukan maka Malaikat akan mendoakan kita. Ke 12 amalan tersebut
adalah :
1. Orang Yang Tidur Dalam Keadaan Bersuci
Di
antara orang-orang yang berbahagia dengan do’a para Malaikat adalah orang yang
tidur malam dalam keadaan suci. Di antara dalil yang menunjukkan hal tersebut
adalah:
Al-Imam
ath-Thabrani meriwayatkan dari Ibnu ‘Abbas Radhiyallahu anhuma, bahwa
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
طَهِّرُوْا
هَذِهِ اْلأَجْسَادَ طَهَّرَكُمُ اللهُ، فَإِنَّهُ لَيْسَ مِنْ عَبْدٍ يَبِيْتُ طَاهِرًا
إِلاَّ بَاتَ مَعَهُ فِيْ شِعَارِهِ مَلَكٌ، لاَ يَنْقَلِبُ سَاعَةً مِنَ اللَّيْلِ
إِلاَّ قَالَ: اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِعَبْدِكَ فَإِنَّهُ بَاتَ طَاهِرًا
“Sucikanlah badan-badan kalian, semoga
Allah mensucikan kalian, karena tidak ada seorang hamba pun yang tidur malam
dalam keadaan suci melainkan satu Malaikat akan bersamanya di dalam syi’aar ,
tidak satu saat pun dia membalikkan badannya melainkan satu Malaikat akan
berkata: ‘Ya Allah, ampunilah hamba-Mu ini, karena ia tidur malam dalam keadaan
suci.”
Al-Imam
Ibnu Hibban meriwayatkan dari Ibnu ‘Umar Radhiyallahu anuma, ia berkata:
“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَنْ بَاتَ
طَاهِرًا بَاتَ فِي شِعَارِهِ مَلَكٌ، فَلَمْ يَسْتَيْقِظْ إِلاَّ قَالَ الْمَلَكُ:
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِعَبْدِكَ فُلاَنٍ، فَإِنَّهُ بَاتَ طَاهِرًا.
“Barangsiapa yang tidur dalam kedaan suci,
maka Malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dan tidaklah ia bangun
melainkan Malaikat berdo’a: ‘Ya Allah, ampunilah hamba-Mu si fulan karena ia
tidur dalam keadaan suci.’”
[HR. Imam Ibnu Hibban Dari Abdullah Bin Umar]
2. Orang Yang Sedang Duduk Menunggu Waktu
Sholat
Di
antara orang yang berbahagia dengan permohonan ampun dan do’a para Malaikat
adalah seorang hamba yang duduk di masjid untuk menunggu shalat dalam keadaan
berwudhu’.
Imam
Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, sesungguhnya
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
أَحَدُكُمْ
مَا قَعَدَ يَنْتَظِرُ الصَّلاَةَ فِيْ صَلاَةٍ مَا لَمْ يُحْدِثْ تَدْعُوْ لَهُ الْمَلاَئِكَةُ
:اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اَللَّهُمَّ ارْحَمْهُ
“Tidaklah seseorang di antara kalian duduk
menunggu shalat, selama ia berada dalam keadaan suci, melainkan para Malaikat
akan mendo’akannya: ‘Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah, sayangilah ia.
[HR. Imam Muslim Dari Abu Hurairah, Shahih
Muslim: 469]
3. Orang-orang yang Berada Di Shaf Barisan
Depan Di Dalam Sholat Berjamaah
Di
antara orang-orang yang beruntung dengan shalawat para Malaikat kepada mereka
adalah orang-orang yang berada pada shaff bagian depan ketika shalat, baik itu
pada shaff pertama, kedua atau shaff bagian depan lainnya.
Adapun
dalil yang menunjukkan bahwa para Malaikat bershalawat kepada orang-orang yang
ada pada shaff pertama ketika shalat adalah sebuah hadits yang diriwayatkan
oleh al-Imam Ibnu Hibban dalam kitab Shahiihnya, beliau meriwayatkannya dari
al-Barra’ Radhiyallahu anhu, beliau berkata: “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda:
إِنَّ اللهَ
وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى الصَّفِ اْلأَوَّلِ.
‘Sesungguhnya
Allah dan para Malaikat-Nya bershalawat kepada (orang-orang) yang berada pada
shaff pertama.’
[HR. Imam Abu Dawud Dan Ibnu Khuzaimah Dari
Barra' Bin 'Azib]
4. Orang Yang Menyambung Shaf Sholat
Berjamaah (Tidak Membiarkan Kosong Di Dalam Shaf)
Dari
'Aisyah radhiyallahu 'anhu, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda:
إِنَّ اللَّهَ
وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى الَّذِينَ يَصِلُونَ الصُّفُوفَ
"Sesungguhnya Allah dan para Malaikat
bersholawat kepada orang-orang yang menyambungkan shaf". [HR. Imam Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah,
Ibnu Hibban, Dan Al Hakim Meriwayatkan Dari Aisyah]
5. Para Malaikat Mengucapkan
"AAMIIN" Ketika Seorang Imam Selesai Membaca Al-Fatihah
Diriwayatkan
dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda,
إِذَا قَالَ
الإِمَامُ )غَيْرِ المَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ
وَلاَ الضَّالِّينَ( فَقُولُوا: آمِينَ، فَإِنَّهُ
مَنْ وَافَقَ قَوْلُهُ قَوْلَ المَلاَئِكَةِ غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
“Jika imam membaca, “GHAIRIL MAGHDHUUBI
‘ALAIHIM WALADH DHAALLIIN”, maka ucapkanlah ‘AAMIIN’. Karena siapa saja yang
mengucapkan ‘AMIIN’ bersamaan dengan ucapan ‘AAMIIN’ malaikat, maka dosanya
yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no. 782 dan
Muslim no. 410)
6. Orang yang Duduk di Tempat Sholatnya
Setelah Melakukan Sholat
Sebuah
hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu,
ia berkata: “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
اَلْمَلاَئِكَةُ
تُصَلِّي عَلَى أَحَدِكُمْ مَا دَامَ فِيْ مُصَلاَّهُ الَّذِي صَلَّى فِيْهِ مَا لَمْ
يُحْدِثْ: اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اَللَّهُمَّ ارْحَمْهُ.
”Para Malaikat akan selalu bershalawat
kepada salah seorang di antara kalian selama ia berada di masjid dimana ia
melakukan shalat, hal ini selama ia wudhu’nya belum batal , (para Malaikat)
berkata: ‘Ya Allah, ampunilah ia, ya Allah, sayangilah ia.’”
[HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al-Musnad
no. 8106]
7. Orang-orang Yang Melakukan Sholat
Shubuh Dan Ashar Secara Berjema'ah
Shubuh
adalah salah satu waktu di antara beberapa waktu, di mana Allah Ta’ala memerintahkan
umat Islam untuk mengerjakan shalat kala itu. Ada banyak sekali keutamaan
shalat shubuh. Allah Ta’ala berfirman,
أَقِمِ
الصَّلَاةَ لِدُلُوكِ الشَّمْسِ إِلَى غَسَقِ اللَّيْلِ وَقُرْآَنَ الْفَجْرِ
إِنَّ قُرْآَنَ الْفَجْرِ كَانَ مَشْهُودًا
“Dirikanlah
shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah
pula shalat) Shubuh. Sesungguhnya shalat Shubuh tu disaksikan (oleh malaikat).”
(Qs. Al-Isra’: 78)
Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ صَلَّى
الْبَرْدَيْنِ دَخَلَ الْجَنَّة
“Barangsiapa
yang mengerjakan shalat bardain (yaitu shalat shubuh dan ashar) maka dia akan
masuk surga.” (HR. Bukhari no. 574 dan Muslim no. 635)
Nabi shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda,
لَنْ يَلِجَ
النَّارَ أَحَدٌ صَلَّى قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ غُرُوبِهَا
“Tidaklah
akan masuk neraka orang yang melaksanakan shalat sebelum terbitnya matahari
(yaitu shalat shubuh) dan shalat sebelum tenggelamnya matahari (yaitu shalat
ashar).” (HR. Muslim no. 634)
.
8. Orang Yang Mendoakan SaudaraNya Tanpa
Sepengetahuan Orang Yang Didoakan
Nabi
Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda:
دَعْوَةُ
الْمَرْءِ الْمُسْلِمِ لأَخِيْهِ بِظَهْرِ الْغَيْبِ مُسْتَجَابَةٌ عِنْدَ رَأْسِهِ
مَلَكٌ مُوَكَّلٌ. كُلَّمَا دَعَا ِلأَخِيْهِ بِخَيْرٍ، قَالَ الْمَلَكُ الْمُوَكَّلُ
بِهِ: آمِيْنَ. وَلَكَ بِمِثْلٍ.
‘Do’a
seorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang
dido’akannya [1] adalah do’a yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada Malaikat
yang menjadi wakil baginya. Setiap kali dia berdo’a untuk saudaranya dengan
sebuah kebaikan, maka Malaikat tersebut berkata: ‘Aamiin dan engkau pun
mendapatkan apa yang ia dapatkan.’”
[HR. Imam Muslim Dari Ummud Darda', Shahih
Muslim 2733]
9. Orang Yang Berinfak
Imam
al-Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu,
beliau berkata: “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَا مِنْ
يَوْمٍ يُصْبِحُ الْعِبَادُ فِيْهِ إِلاَّ مَلَكَانِ يَنْزِلاَنِ فَيَقُوْلُ أَحَدُهُمَا:
اَللَّهُمَّ أَعْطِ مُنْفِقًا خَلَفًا. وَيَقُوْلُ اْلآخَرُ: اَللَّهُمَّ أَعْطِ مُمْسِكًا
تَلَفًا.
“Tidak satu hari pun di mana pada pagi
harinya seorang hamba ada padanya melainkan dua Malaikat turun kepadanya, salah
satu di antara keduanya berkata: ‘Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang
berinfak. Dan yang lainnya berkata: ‘Ya Allah, hancurkanlah (harta) orang yang kikir.”
[HR.
Ima Bukhari Dan Imam Muslim Dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari 1442 Dari Shahih
Muslim 1010]
10. Orang Yang Sedang Makan Sahur
Dua
Imam, yaitu Imam Ibnu Hibban dan Imam ath-Thabrani meriwayatkan dari Ibnu ‘Umar
Radhiyallahu anhuma, ia berkata: “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda:
إِنَّ اللهَ
وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى الْمُتَسَحِّرِيْنَ.
‘Sesungguhnya Allah dan para Malaikat-Nya
bershalawat kepada orang-orang yang makan sahur.’
Insyaa
Allah Termasuk Disaat Sahur Untuk Puasa "Sunnah"
[HR.
Imam Ibnu Hibban Dan Imam Ath Thabrani, Dari Abdulah Bin Umar]
11. Orang Yang Sedang Menjenguk Orang
Sakit
Rasulullah SAW bersabda:
«مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَعُودُ مُسْلِمًا
غُدْوَةً إِلَّا صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُمْسِيَ، وَإِنْ
عَادَهُ عَشِيَّةً إِلَّا صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُصْبِحَ،
وَكَانَ لَهُ خَرِيفٌ فِي الجَنَّةِ»
Artinya:
"Tidak ada seorang muslim yang menjenguk muslim lainnya yang sakit di pagi
hari, melainkan akan didoakan oleh tujuh puluh ribu malaikat hingga sore hari.
Dan jika ia menjenguknya di sore hari, maka akan didoakan oleh tujuh puluh ribu
malaikat hingga pagi hari. Dan ia akan memperoleh buah-buahan yang dipetik dari
surga." (HR.
Tirmidzi).
12. Seseorang Yang Sedang Mengajarkan
Kebaikan Kepada Orang Lain
Ibnu
‘Athiyyah –rahimahullah– berkata,
أَنَّ
رَجُلًا قَالَ لِبَعْضِ الصَّالِحِيْنَ اُدْعُ لِيْ وَاسْتَغْفِرِ لِيْ، فَقَالَ
لَهُ: تُبْ وَاتَّبِعْ سَبِيْلَ اللهَ يَسْتَغْفِرُ لَكَ مَنْ هُوَ خَيْرٌ مِنِّي،
وَتَلَا هَذِهِ الآيَةُ
“Ada
seseorang yang berkata kepada sebagian orang yang saleh, ‘Doakan aku dan
mohonkanlah ampunan bagiku’, lalu orang saleh tersebut berkata, ‘Bertobatlah
dan ikutilah jalan Allah, maka makhluk yang lebih baik dariku akan memohonkan
ampunan bagimu (yaitu malaikat)’ dan dia membacakan ayat tersebut.
Diriwayatkan
dari Umamah Al-Bahiliy Radhiallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda,
إِنَّ
اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ وَأَهْلَ السَّمَوَاتِ وَالأَرَضِينَ حَتَّى النَّمْلَةَ
فِي جُحْرِهَا وَحَتَّى الحُوتَ لَيُصَلُّونَ عَلَى مُعَلِّمِ النَّاسِ الخَيْرَ
“Sesungguhnya
Allah dan para malaikat, penghuni langit dan bumi hingga semut yang berada di
lubangnya dan ikan mendoakan kebaikan kepada orang yang mengajarkan kebaikan
kepada manusia.”
Semoga
Allah swt akan memberikan kekuatan dan kemudahan kepada kita untuk menjadikan
ke-12 amalan tersebut di atas menjadi kebiasaan (Habit) dalam kehidupan kita
sehingga Malaikat-Nya akan senantiasa memanjatkan Doa kepada Allah swt untuk
kebaikan kita. Aamiin..yaa Allah yaa Mujiibassaa’iliin….
Komentar
Posting Komentar